Terlalu banyak artikel yang menjelaskan tips tentang bagaimana caranya sukses menjalankan peluang usaha komputer. Saya akan berikan sebaliknya, pengalaman kegagalan apa saja yang harus anda perhatikan jika anda menjalankan peluang usaha komputer. Kebetulan mas Toro ini, pangilan akrabnya, sudah banyak asam garamnya di usaha komputer. Dia sudah sering jatuh bangun dalam membangun usaha. Termasuk saat dia membuka usaha komputer bersama rekannya. Tapi dia selalu bangkit dan pantang menyerah. Saya sangat respek dengan integritas beliau. Sebenarnya mas Toro bisa berikan lebih banyak kegagalan-kegagalan yang pernah dia dapatkan. Tapi berhubung dia sedang banyak-banyaknya kesibukan, maka saya putuskan hanya 10 poin penting yang akan kami bagikan kepada anda. Itu saja harus saya bagi menjadi 2 bagian agar anda tidak jenuh. Baiklah, inilah “10 Pembunuh Mematikan Peluang Usaha Komputer”.
1. Tidak Melakukan Networking dengan Dealer atau Supplier.
Per-erat dan perlebar networking dengan supplier. Karena dengan cara demikianlah anda bisa mendapat special price dari para supplier. Bahkan anda bisa menjadi master dealer untuk suatu kawasan. Karena anda dekat dengan supplier, modal operasional usaha komputer anda bisa menjadi kecil karena anda bisa bayar tempo. Anda ingat, semua kualitas spare part dan asesoris komputer dari jenis yang sama tidak ada perbedaan. Yang membedakan adalah jika anda dapat spesial price sehingga margin anda lebih tinggi dari yang lain. Berarti, anda semakin bisa mengembangkan peluang usaha komputer ini.
2. Memilih Tempat Usaha Sembarangan
Sangat penting memiliki tempat yang strategis untuk berjualan komputer. Dengan letak yang strategis otomatis mempermudah konsumen untuk datang. Dan lagi, anda akan lebih menghemat biaya promosi. Efeknya, anda bisa mendapatkan tambahan pemasukan.
3. Toko Komputer Tidak Perlu Marketing
Terlalu banyak orang yang mengambil peluang usaha komputer tapi tidak mempelajari pemasaran. Bagaimana orang bisa kenal dengan toko anda kalau anda tidak melakukan strategi pemasaran yang baik? Anda harus bisa memanfaatkan iklan di surat kabar, pameran, buletin-buletin kampus jika segementasi pasar anda mahasiwa atau mempekerjakan sales untuk melakukan penawaran-penawaran ke perusahaan-perusahaan. Pelajarilah strategi pemasaran agar peluang usaha komputer yang anda jalankan bisa berhasil.
4.Tidak Mempersiapkan Keuangan dengan Baik
Biasanya orang yang mau buka usaha tidak mempersiapkan perencanaan bisnis dengan matang. Terutama pada bagian keuangan. Contohnya adalah bagaimana seharusnya mengatur arus kas jika nanti ada yang retur, berapa gaji teknisinya, berapa biaya promosinya atau bagaimana mengefisienkan biaya operasional. Dan salah satu contoh yang paling sering dialami orang yang menjalankan peluang usaha komputer adalah “membeli kebutuhan toko“. Memang benar dengan adanya network yg baik dengan para supplier, ada kemungkinan anda bisa membayar tempo. Tapi kalau anda baru buka usaha komputer? Bagaimana supplier anda tahu bahwa toko komputer anda bagus dimatanya?
5. Kadang Disiplin, Sering Kali Tidak
Disiplin ini perkara yang gampang diucapkan tetapi sulit untuk dilakukan. Berapa banyak pengusaha, apalagi jika belum punya karyawan, tidak bisa membuka toko tepat waktu. Walaupun mereka sudah membuat aturan jam buka toko dan dipasang besar-besar di tembok. Kalau pada waktu awal-awal mungkin bisa displin. Bahkan toko belum buka-pun sudah pada nongkrong di depan toko. Begitu omset usaha komputernya turun atau usaha komputernya sudah berjalan lama tapi perkembangannya belum signifikan, sudah tidak kelihatan barang hidungnya. Padahal ini termasuk ciri-ciri orang gagal.
6. Karena Hanya Menjual Komputer, Tidak Mau Inovatif.
Kebanyakan pengusaha toko komputer ini idenya mandeg alias mentok. Alasannya klise, “Mau diapain lagi barangnya? Wong kita cuman tinggal jual, nggak bisa bikin!” Ini adalah paradigma bisnis yang salah. Anda bisa inovatif di peluang bisnis komputer ini. Salah satu contohnya adalah anda menjual komputer rakitan yang murah tapi berkualitas. Anda bisa beli casing yang biasa, ganti power supply-nya dengan yang kualitas semi pertama. Kemudian anda rakit dengan processor yang harganya miring tapi kualitasnya nggak kalah dengan yang ber-merk. Tambahkan ram-nya, hilangkan floppy disk-nya untuk kurangi biaya karena sekarang sudah jarang dipakai, uji ketahanannya kemudian anda “benchmark“. Setelah “ready”, pasang iklan yang headline-nya seperti ini “Paket Komputer Murah…Harga Mahasiswa Kualitas Pengusaha…Garansi 12 Bulan Tanpa Ditanya…Free Mouse dan Keyboard!”
7. Tidak Memperhatikan Pelayanan.
Sering-seringlah anda senyum dan menyapa dengan ramah. Permudah jika ada yang meminta garansi pada anda. Sesekali berikan harga yang murah kepada pelanggan loyal anda. Jika anda mempunyai hubungan yang baik dan ikhlas dengan konsumen, anda akan merasakan balasannya. Orang itu cenderung suka berhubungan dengan orang yang ramah, bukan yang judes, pelit dan galak. Hal ini juga berlaku jika anda menjalankan peluang bisnis komputer.
8. After Sales Dilupakan
Coba anda bayangkan jika anda membeli mobil ke sebuah dealer dan begitu ada kerusakan, anda dicuekin. Pikiran anda pertama adalah “Kurang ajar nih penjual. Mentang-mentang barangnya udah gua beli, nggak peduli sekarang. “Ingatlah selalu kekuatan word of mouth. Sekali toko anda dicap jelek, susah bagi anda untuk mengembalikan kepercayaan konsumen. Begitu konsumen anda “marah”, peluang bisnis komputer anda bisa lenyap.
9. Mengabaikan Konsep One Stop Shooping
Kalau toko anda terkenal dengan kelengkapannya, konsumen anda akan senang, branding anda akan terbentuk. Karena begitu mereka butuh sesuatu perihal komputer, pikiran mereka hanya satu, TOKO ANDA…! Anda bisa gunakan nilai lebih ini jika hendak menjalankan peluang bisnis komputer.
10. Tidak Punya Accounting
Inilah pangkal mula kehancuran sebuah bisnis tak terkecuali peluang bisnis komputer. Tidak mempunyai pembukuan yang baik. Anda harus mempunyai laporan keuangan yang benar dan up to date. Jika arus kas anda hancur, maka hancurlah bisnis anda. Saya bukannya mau mendahului kehendak Allah SWT.
Tapi segala sesuatunya ada sebab dan ada akibat. Bagaimana mungkin bisnis anda akan berjalan normal kalau misalnya, keuangan perusahaan anda campur dengan keuangan keluarga. “Mana tadi ya uang yang dipakai buat beli rujak? Uang perusahaan atau uang saya ya?” Saran saya, segera pakai jasa akuntan lepas atau mempekerjakannya.