Usaha penjualan nasi goreng dirasa masih cukup luas pasarnya mengingat banyak orang Indonesia suka makan nasi.
Nasi goreng merupakan menu yang sering disantap pada pagi hari dan malam hari. Akan tetapi pada umumnya untuk nasi goreng gerobakan dijual pada malam hari.
Usaha nasi goreng gerobakan ada yang dijual secara berkeliling tetapi ada juga walaupun memakai gerobak penjualan nasi goreng mangkal di satu tempat dan biasanya dilengkapi dengan tambahan tenda sederhana.
Kebutuhan peralatan yang dibutuhkan untuk usaha nasi goreng gerobakan antara lain:
Peralatan | Perkiraan Harga |
1. Wajan sedang bertangkai2. Baskom nasi 3. Sodet 4. Kompor khusus 5. Piring makan 6. Sendok garpu 7. Tabung gas 3kg 8. Gerobak bila perlu di atas 9. PeraIatan kecil penunjang lainnya Seperti pisau, talenan, plastik dan sebagainya
| Rp60.000—100.000Rp5.000—20.000 Rp8.000—20.000 Rp100.000—300.000 Rp3.000—10.000 Rp2.000—5.000 Rp175.000 Rp1 .000.000
|
Menghitung Modal Pokok Sepiring Nasi Goreng Telur
Bahan nasi goreng:
Nasi putih 100gr : Rp500
Telur ayam 1 butir : Rp1.000
Garam, dan bumbu-bumbu : Rp1.500
Total biaya bahan Rp3.000
Dengan resep ini akan menghasilkan sepiring nasi. Maka modal pokok sepiring nasi goreng telur adalah: Rp3.000
Biaya Operasional yang Dibutuhkan:
1. Gas/minyak tanah untuk kompor.
2. Belanja bahan pelengkap seperti kecap, saus sambal, acar, sayur, minyak goreng, sambal dan sebagainya.
3. Tenaga kerja.
4. Kemasan nasi goreng dan plastik.
5. Risiko kerusakan/bahan nasi goreng yang tersisa.