Tips dan Cara Memulai Bisnis Kecil-Kecilan
Bagi sebagian orang, memulai bisnis merupakan hal yang mudah dan bisa dikerjakan kapanpun mereka mau. Tapi bagi sebagian orang lainnya tidaklah demikian.
Memulai bisnis kecil memang tidak memerlukan modal yang cukup besar. Karena itu, maka resikonya juga relatif kecil.
Lain halnya jika Anda merintis bisnis kelas menengah ke atas, tentu saja Anda membutuhkan modal yang tak sedikit. Disaat Anda gagal, kerugian material yang banyak pun mau tak mau harus Anda tanggung.
Kegagalan dalam memulai sebuah bisnis tentu saja merupakan hal yang sangat tidak mengenakan. Tak perduli bisnis dalam skala kecil maupun bisnis dalam skala menengah ke atas.
Tips dan Cara Memulai Bisnis Kecil-Kecilan
Memang benar ada pepatah yang mengatakan bahwa untuk memperoleh sebuah keberhasilan atau kesuksesan, kita akan mengalami kegagalan terlebih dahulu. Tapi jika terus menerus gagal, Anda tentu saja berada dalam masalah yang sangat serius.
Oleh karena itulah dalam kesempatan kali ini kami akan memberikan tips wirausaha seputar tips dan cara memulai bisnis kecil-kecilan agar terhindar dari kegagalan.
Seimbangkan antara pekerjaan dan waktu
Banyak yang memulai sebuah bisnis dengan kata ‘bisnis sampingan‘. Padahal, dalam kamus pebisnis sejati tidak ada yang namanya bisnis sampingan. semua bisnis wajib untuk ditekuni secara serius tanpa ada unsur main main atau sekedar iseng di dalamnya.
Karena menganggap sebuah bisnis sebagai sebuah sampingan, maka tak jarang kita dapati seseorang yang memulai bisnis tertentu hanya akan bertahan selama beberapa bulan saja. ketidak fokusan dan buruknya manajemen waktu menjadi sebab dari hancurnya bisnis Anda sebelum berkembang.
Fokus menata bisnis dari hal-hal kecil
Pernahkah Anda memikirkan sebuah logo, kartu nama dan sebuah tagline atau moto untuk bisnis yang sedang Anda bangun. Hal hal kecil seperti ini terkadang dilupakan begitu saja oleh sebagian besar para pelaku bisnis.
Banyak yang menyepelekan sebuah logo atau bahkan nama dari perusahaan atau bidang usaha (baik jasa ataupun perdagangan) yang mereka bangun. Padahal image branding dalam sebuah perusahaan merupakan salah satu hal yang mutlak.
Mental baja
Anda gagal? Jangan patah semangat dan cobalah lagi. Untuk orang yang cermat, dalam setiap kegagalan akan ditemukan banyak sekali peluang yang bisa diambil untuk dijadikan model usaha baru.
Pengusaha dengan mental tempe hanya akan menganggap kegagalan sebagai sebuah kesialan, sebaliknya, para pemilik mental baja akan menganggap sebuah kegagalan sebagai peluang untuk bangkit.
Berpromosi dengan cara yang baik dan benar
Ada banyak sekali model promosi yang bisa Anda pilih, namun dari semua model yang ada, hanya ada beberapa model promosi yang benar benar cocok untuk dijalankan.
Salah satu model promosi yang murah meriah tapi tak murahan adalah dengan menggunakan brosur. Cara lainnya adalah dengan memasang pamflet, memasang iklan di koran dan majalah.
Selain dirasa lebih murah, mengembangkan bisnis dengan cara berpromosi melalui brosur, koran dan majalah juga jauh lebih efektif dan efisien.
Mulailah membangun relasi
Membangun relasi merupakan salah satu hal wajib yang harus Anda lakukan dalam memulai bisnis. Jangan pernah ragu dan malu untuk memperkenalkan usaha baru yang mulai Anda rintis.
Inti dari setiap usaha adalah keseriusan dalam bekerja dan manajemen waktu yang tepat. Selain itu, Anda juga diharuskan untuk menyiapkan banyak rencana atau planing agar semuanya bisa berjalan dengan lancar tanpa hambatan yang berarti.
###
Demikianlah beberapa tips memulai bisnis kecil-kecilan yang bisa kami bagikan kepada Anda. Semoga bermanfaat.
TOPIK TERBARU:
gerobak rokok gratis, hari baik membeli barang elektronik, pertanyaan tentang aspek keuangan, cara membuat gir untuk tawuran, sebutkan contoh wirausaha yang terinspirasi dari gagasan orang lain, iklan kesehatan bahasa jawa, gaji karyawan hisana fried chicken, sebutkan dan jelaskan cara memperoleh permodalan bagi PT, contoh perusahaan non manufaktur, yang termasuk lapangan pemberian jasa adalah, cara perhitungan arisan menurun, contoh percakapan melobi, analisis swot rendang, slogan makanan tradisional, contoh peluang dari konsumen