Modal Dana Sendiri

Masalah modal sering kali menjadi kendala bagi banyak orang untuk buka usaha. Tapi untuk usaha jajanan gerobak ini modal usaha dapat ‘diakali’ asalkan kreatif. Khusus untuk usaha jajanan ini dengan modal seadanya sudah dapat memulai usaha. Modal seadanya dengan menggunakan peralatan yang sudah dimiliki (peralatan rumah) dapat mengurangi jumlah modal usaha. Khusus untuk Anda yang ingin menggunakan gerobak, bila ingin lebih menghemat modal belilah gerobak bekas yang kondisinya masih bagus. Kemungkinan Anda dapat menghemat biaya beli gerobak sampai separuhnya.

Biaya modal lain digunakan untuk membeli bahan baku, tapi bila modal tidak banyak Anda dapat membeli bahan baku dengan jumlah yang secukupnya atau sedikit dulu. Bila nanti usaha Anda sudah dapat diketahui penjualan rutinnya maka Anda dapat mengalkulasi belanja bahan secara grosiran yang tentu lebih murah.

Bila Anda memiliki modal lebih untuk buka usaha ini, dapat memulai dengan peralatan baru yang bagus. Memang jika menggunakan peralatan yang bagus akan membuat usaha terlihat lebih menarik, tapi hal ini belum tentu menjamin usaha Anda laris manis. Banyak faktor lain yang menentukan seperti kualitas rasa jajanan, lokasi usaha, pelayanan, dan sebagainya.

Usahakan untuk memulai dari kecil atau 1 gerobak terlebih dahulu, Anda belajar banyak dari 1 gerobak untuk benar-benar memahami luar dalam tentang usaha ini, setelah Anda mendapat gambaran atau ‘celah’ usaha ini kembangkanlah 1 gerobak menjadi 2 gerobak, 3 gerobak, dan seterusnya. Jadi ingatlah untuk jangan menghamburkan modal sendiri di awal usaha!

TOPIK TERBARU:

gerobak rokok gratis, hari baik membeli barang elektronik, pertanyaan tentang aspek keuangan, cara membuat gir untuk tawuran, sebutkan contoh wirausaha yang terinspirasi dari gagasan orang lain, iklan kesehatan bahasa jawa, gaji karyawan hisana fried chicken, sebutkan dan jelaskan cara memperoleh permodalan bagi PT, contoh perusahaan non manufaktur, yang termasuk lapangan pemberian jasa adalah, cara perhitungan arisan menurun, contoh percakapan melobi, analisis swot rendang, slogan makanan tradisional, contoh peluang dari konsumen