Rahasia Sukses Berbisnis Ala Orang Jepang

 

Rahasia Sukses Berbisnis Ala Orang Jepang

LUTIMNEWS.COM – INVESTASI – Jika Anda pernah mendengar Honda, Yamaha Music, Bandai, Akari, dan Sony, maka “Jepang” adalah kata yang terbesit di dalam benak Anda. Bukan hanya di Indonesia, tapi hampir seluruh dunia mengenal produk racikan industri Jepang. Hal ini membuktikan bahwa Jepang merupakan negara yang sukses di bidang industrinya. Bahkan tidak sedikit warga negara lain tertarik bekerja di saah satu industri di Jepang.

Ketertarikan setiap orang pada Jepang terlihat dari kualitas produk yang dihasilkan. Selain itu, harga yang ditawarkan kepada konsumen cukup terjangkau. Negara bunga sakura ini juga berusaha maksimal dalam memberikan pelayanan, salah satunya bidang otomotif. Motor misalnya, bisa dilihat bahwa di setiap kota tersedia banyak bengkel resmi untuk memudahkan konsumen motor bila mengalami kerusakan.

BACA JUGA:  Bakso Malang Kota “Cak Eko”, Sebuah Gagasan dari Ruang Tunggu Bandara

Kesuksesan industri Jepang tidak semata-mata muncul di depan mata dunia. Perlu proses hingga menempati tahap ini. Selain itu ada beberapa tips rahasia sukses yang dimiliki oleh orang Jepang. Anda tidak perlu penasaran lagi karena di bawah ini rahasia Jepang yang bisa dipelajari untuk berbisnis, yaitu :

  1. Tidak mudah menyerah

Kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda. Jika di Indonesia Anda menemukan slogan ini, maka di Jepang akan banyak ditemukan prakteknya. Sungguh keras keyakinan orang oriental yang satu ini. Mereka memiliki prinsip harus bisa berhasil , bahkan penganut Shinto akan malu beribadah bila belum sukses. Rata-rata dari mereka tidak asing dengan kegagalan dan persaingan yang keras.

  1. Mencintai pekerjaan

Masyarakat Indonesia akan mengeluh jika ada penambahan jam kerja yang di luar perjanjian kerja. Mungkin hal tersebut akan menjadi bahan tertawaan bagi orang Jepang. Mereka lebih mencintai pekerjaan daripada tidur di rumahnya. Biasanya karena sangat cinta, mereka rela lembur meskipun itu tidak diminta oleh atasan. . Hidup mereka adalah untuk bekerja hingga mencapai kesuksesan,

 
  1. Menjadi pelaku, bukan hanya konsumen

“Jadilah pelaku jangan diam saja”, begitulah sepenggal lirik yang dilagukan oleh Barry Likumahuwa. Anda harus belajar dari orang Jepang yang mempunyai intensitas memproduksi lebih banyak dari membeli produk. Justru mereka akan lebih nyaman menggunakan teknologi yang lama ketimbang membeli produk yang branded. Hidup prihatin juga sudah diterapkan sejak kecil, sehinggan mereka tidak masalah bila hidup sederhana.

  1. Mencintai produk dalam negeri

Jepang memiliki tingkat eksport tinggi terhadap sejumlah produk. Awalnya eksport dilakukan dari industri kecil, industri rumah yang kemudian berkembang menjadi industri yang besar. Mereka lebih sering menggunakan produk dalam negeri daripada harus membeli produk luar. Alasannya, dengan produk hasil sendiri maka akan memperoleh masukan yang lebih baik dari warga negara Jepang. Untuk pebisnis, mulailah mencintai produk dalam negeri, maka produk yang akan Anda buat juga akan dicintai oleh setiap WNI.

BACA JUGA:  10 Cara Mengelola Tim Virtual

TOPIK TERBARU:

gerobak rokok gratis, hari baik membeli barang elektronik, pertanyaan tentang aspek keuangan, cara membuat gir untuk tawuran, sebutkan contoh wirausaha yang terinspirasi dari gagasan orang lain, iklan kesehatan bahasa jawa, gaji karyawan hisana fried chicken, sebutkan dan jelaskan cara memperoleh permodalan bagi PT, contoh perusahaan non manufaktur, yang termasuk lapangan pemberian jasa adalah, cara perhitungan arisan menurun, contoh percakapan melobi, analisis swot rendang, slogan makanan tradisional, contoh peluang dari konsumen