Stenosis Pulmonal adalah penyakit jantung katup yang keluar darah dari ventrikel kanan jantung terhambat pada tingkat katup pulmonal. Hal ini menyebabkan penurunan aliran darah ke paru-paru.
Katup pulmonal stenosis 80% dari obstruksi saluran keluar ventrikel kanan. Sedangkan penyebab paling umum dari stenosis katup paru adalah penyakit jantung bawaan, itu juga mungkin karena penyakit jantung rematik atau tumor ganas karsinoid.
Dasar Kelainan : Penyempitan katup pulmonalis yang umumnya bersifat kongenital.
I.DIAGNOSIS
A.Keluhan Pokok
- Pada lesi minimal dan sedang biasanya tanpa gejala
- Keluhan gagal jantung kanan
- Sesak pada kegiatan (Dispnu d’effort)
- Nyeri dada (chest pain )mirip angina pectoris
- Anak sianosis kalau menangis
- Rasa lelah yang berlebihan
- Sinkop, tetapi jarang menyebabkan kematian.
B.Tanda Penting
- Habitus sindrom Nooman :
- Badan pendekDada seperti perisai
- Leher berselaput
- Suara jantung dua pecah
- Bising sistolik yang jelas pada garis sternal sela iga 2-3 kiri
- Thrill (getaran) pada garis parasternalis, sela iga 2-3 kiri
- Teraba implus ventrikel kanan pada parasternal
- Sianosis
- Mungkin bagian dari Tetralogi Fallot :
- Stenosis pulmonal
- Hipertrofi ventrikel kanan
- Dekstroposisi aorta
- Defek septal ventrikel.
C.Pemeriksaan Laboratorium –
D.Pemeriksaan Khusus
EKG : Kalau berat-hipertrofi atrium dan ventrikal kanan
Radiologis :
- A. Pulmonalis membesar
- Ventrikel kanan membesar
Ekokardiografi : hipertrofi ventrikel kanan
Kateterisasi jantung,dapat menentukan luasnya stemosis.
II.KOMPLIKASI
1.Gagal jantung kanan
2.Infak miokard kanan
3.Endokarditis.
III.PENATALAKSANAAN
A.Terapi Umum
1.Istirahat
2.Diet
3.Medikamentosa
Obat pertama :
- Digitalis
Obat alternative : –
4.Operasi
Operasi (valvulotomi)
B.Terapi Komplikasi
IV.PROGNOSIS
Tergantung pada beratnya penyempitan.