Program pemerintah guna mendorong kemajuan industri otomotif memang beragam. Salah satu yang terkenal adalah adanya progam Low Cost and Green Car (LCGC) yang memberikan kesempatan masyarakat untuk segera memiliki mobil baru. Meski program ini dirasakan cukup menggoda, namun tidak semua APM yang mengajukan diri. Dan salah satu yang mengajukannya adalah PT. Suzuki Indomobil Sales selaku APM resmi dari mobil Suzuki di Indonesia.
Untuk bermain di kelas ini, Suzuki pun menggunakan Suzuki Karimun Wagon R. Mobil yang telah terjual sebanyak 4 juta unit di Jepang sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 1993 ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan masyarakat commuter yang membutuhkan kendaraan tidak hanya murah, namun juga fungsional dalam segala hal.
Lantas bagaimana Suzuki Karimun Wagon R mencoba menjawab tantangan tersebut?
Alasan Kenapa Suzuki Pilih Karimun Wagon R Untuk LCGC
Berbeda dengan para kompetitornya yang lebih memilih menggunakan hatchback, Suzuki malah menggunakan MPV sebagai platform dari mobil LCGC-nya. Hal ini diakui Davy Tuilan, 4W Marketing & DND Director PT. Suzuki Indomobil Sales sebagai salah satu langkah strategi Suzuki.
“Kenapa Karimun Wagon R? Karena kami ingin beda dengan dibanding dengan merek lain. Kompetitor itu kebanyakan platformnya hatchback. Kami coba tampil beda dengan mobil ini. Kan lebih kelihatan seperti MPV namun dengan dimensi yang lebih kecil,” ungkapnya.
Ia juga mengakui bahwa pihaknya memanfaatkan nama Karimun yang sudah terbentuk terlebih dahulu. “Kami memilih Karimun karena nama ini sudah terbentuk sebelumnya. Bahkan harga seken mobil ini juga terbilang cukup bagus. Jadi masyarakat akan lebih mudah menerimanya,” pungkasnya.
Suzuki Karimun memang telah menjadi salah satu city car pertama di Indonesia, dan menjadi andalan Suzuki sejak tahun 1999. Mobil ini kemudian diteruskan dengan generasi selanjutnya yaitu Karimun Estillo di ahun 2006. Namun perjalanan panjang tersebut terhenti pada tahun 2012 lalu. Kini, 1 tahun kemudian, perjalanan panjang Suzuki Karimun akan dilanjutkan dengan Karimun Wagon R.
