Seperti janji saya pada postingan yang lalu (baca: fokus menulis artikel opini dan tips), saya akan sedikit demi sedikit membuat artikel tentang tips-tips sederhana. Tips sederhana kali ini adalah “Tips Cara Mengenali Kepribadian Diri Sendiri”. Setiap orang sebenarnya memiliki jati diri yang mempunyai keunikan masing-masing. Kata “keunikan” ini sengaja dipakai untuk menggantikan kata “kelebihan dan kekurangan” agar kita tidak terjebak dalam pandangan untuk saling membandingkan.
Keunikan jati diri setiap individu adalah hasil dari proses-proses terdahulu dan merupakan awal dari proses ke depan yang juga tidak perlu dibandingkan dan dinilai secara berlebihan. Kita harus memahami dan menyadari hal tersebut dengan baik. Nah, masalahnya, bagaimana cara memahami ataupun mengenali kepribadian diri sendiri? Nah, untuk itu marilah kita simak beberapa tips untuk mengenali kepribadian diri sendiri berikut ini :
1. Sifat-sifat dan karakter.
Setiap orang pasti membawa berbagai sifat dan karakter masing-masing. Kalaupun ada kemiripan, tapi setiap orang tidak pernah memiliki kesamaan yang total. Sifat-sifat dan karakter dalam diri seseorang tidak memiliki batasan baik dan buruk walaupun pada akhirnya tentu saja harus ada penilaian. Dan kita sudah sewajarnya berusaha mengejar nilai-nilai berlaku baik.
2. Hasrat dan keinginan.
Setiap orang pasti memiliki hasrat dan keinginan yang biasanya merupakan refleksi dari sebuah bentuk ideal atau cita-cita yang awalnya bersumber dari ego. Dalam bentuk yang palling sederhana, ego semua manusia pada dasarnya adalah hal yang baik karena secara alamiah bersumber dari naluri untuk mempertahankan hidup. Hal ini harus dipahami dan disadari sehingga kita bisa benar-benar menyatu dengan hasrat dan keinginan kita sendiri walaupun tentu saja kita harus menjadikan kondisi lingkungan sebagai rambu-rambu untuk keseimbangan.
3. Kemampuan.
Penguasaan terhadap suatu hal yang merupakan ciri khas seseorang yang dimiliki dan didapat secara alamiah. Hal tersebut harus terus digali dan dikembangkan serta dipergunakan secara positif demi kebaikan diri sendiri. Kemampuan memang akan selalu terasa kurang karena adanya persaingan. Maka dari itu, belajar dan berlatih merupakan hal-hal pokok yang sangat berperan dalam usaha meningkatkan kemampuan diri sendiri.
4. Ketidakmampuan dan keterbatasan.
Selain kemampuan, setiap individu juga diliputi oleh ketidakmampuan dan keterbatasan. Jika kita bermaksud melakukan proses pengenalan diri, maka kita harus lebih mengenal ketidakmampuan dan keterbatasan yang kita miliki. Tentu saja maksudnya adalah untuk memperbaiki dan mengubahnya sebisa mungkin sehingga menjadi faktor yang justru dapat diandalkan.
5. Latar belakang.
Yups, latar belakang seseorang bisa dianggap sebagai akar dari semua perkembangan yang muncul dan ada sekarang. Walaupun kita memang tidak perlu mempermasalahkannya, namun usaha untuk memahami latar belakang diri kita itu akan berguna untuk mengetahui siapa dan bagaimana diri kita yang sesungguhnya.