Anda mungkin saja pernah mengalami pintu mobil terkunci pada saat anak kunci masih menancap di starter?
Meski hal seperti ini adalah persoalan sepele, namun seringkali membuat kita pusing dan panik. Apalagi jika mobil berada di tempat yang jauh dari keramaian atau kita tidak membawa cadangan anak kunci.
Nah, secara teori langkah yang paling mudah untuk mengatasi hal ini adalah dengan membuka karet penahan kaca mobil yang ada di pintu kemudian mengutak-atik kawat pengunci pintu.
Hanya saja prakteknya sebenarnya cukup sulit. Apalagi bagi mereka yang belum pengalaman dengan masalah ini, atau yang baru pertama kali menghadapinya.
Kesulitan bisa muncul pada bagaimana membuka karet penahan kaca mobil atau dimana mendapatkan benda pipih panjang yang berguna untuk mengutak-atik kawat penguncian. Selain itu, yang tidak kalah rumit adalah mengenali karakter sistem penguncian mobil itu sendiri.
Karena itulah, berlaku lagi pepatah yang mengatakan bahwa mencegah itu lebih baik dari pada mengobati. Nah, untuk mencegah kunci ketinggalan di dalam mobil Anda, berikut adalah beberapa tips yang penting untuk Anda selalu praktekkan:
Selalu cabut kunci saat mobil berhenti
Sebagian besar orang langsung turun dari mobil dan mengemasi barang-barang bawaan untuk dibawa tanpa mematikan terlebih dahulu mesin mobilnya. Bahkan, jika pun sudah mematikannya, mereka sering lupa mencabut anak kunci dari starter.
Hal seperti ini tentu sangat berisiko. Soalnya, bila Anda, keluarga, atau teman yang saat itu ikut bersama Anda di mobil itu tiba-tiba menutup pintu mobil dengan keras, besar kemungkinan pintu akan terkunci secara otomatis. Sebagai catatan, hentakkan keras dari pintu yang dibanting akan menggerakkan sistem penguncian.
Karena itu, sangat disarankan untuk selalu mencabut anak kunci beberapa saat setelah mesin mobil dimatikan. Jangan lupa membawa dan menyimpan anak kunci tersebut di kantong baju, celana, atau tas Anda.
Biasakan kunci pintu mobil dengan anak kunci
Dewasa ini banyak orang mengunci pintu mobil dengan menggunakan remote control. Diakui, teknologi remote control ini cukup membantu memudahkan dan dirancang memiliki sistem keamanan yang tinggi.
Hanya saja, sebagai manusia biasa kita juga kerap kali khilaf atau lupa. Karena itulah, kebiasaan mengunci pintu mobil dengan anak kunci tidak saja bisa memastikan penguncian telah berlangsung dengan baik, tetapi juga ikut membiasakan kita untuk mencabut dan membawa anak kunci keluar dari mobil, sehingga mencegah pintu terkunci dari dalam.
Selalu membuka pintu mobil dengan benar
Kebiasaan keliru lainnya yang seringkali dilakukan orang adalah membuka pintu mobil dengan cara yang tidak semestinya. Entah akibat terburu-buru, lupa, atau karena kebiasaan, mereka membuka pintu mobil yang masih dalam kondisi terkunci dengan menarik tuas atau knob penguncian secara paksa.
Padahal, meski kunci terbuka dengan ditandai suara ‘klek’ saat tuas atau knob ditarik, namun sebenarnya cara seperti itu telah membuat sistem penguncian menjadi rusak. Sistem penguncian mobil bisa menjadi sangat sensitif dan mudah sekali mengunci secara otomatis. Demikian juga sebaliknya.
###
Nah, demikianlah tadi beberapa tips mencegah kunci tertinggal di dalam mobil yang terkunci. Khusu untuk Anda yang tengah bermasalah dengan kunci mobil tertinggal di dalam sementara pintu sudah terkunci, artikel tentang cara membuka pintu mobil yang terkunci dari dalam kiranya bisa membantu Anda.
Semoga bermanfaat!