Peptik ulcer (tukak peptik) adalah lesi yang terjadi pada lapisan mukosa, submukosa dan muskularis dari lambung, usus duabelas jari dan pada esofagus.
Dasar kelainan : Multifaktor terutama kelebihan asam lambung dan adanya Helicobacter pylori.
I.DIAGNOSIS
A.Keluhan pokok
- Nyeri epigastrium hilang timbul
- Hilang 2 jam setelah makan
- Nyeri datang secara periodic beberapa minggu
- Berkurang setelah minum antasida, susu hangat, atau habis muntah
- Nyeri tengah malam
- Pirosis
- Mual dan muntah
- Selera makan umumnya normal
B.Tanda penting
- Umumnya tidak di temukan kelainan yang khas
- Kadang-kadang nyeri tekan daerah epigastrium
C.Pemeriksaan laboratorium –
D.Pemeriksaan khusus
– Endoskopi
II.KOMPLIKASI
1.Perforasi
2.Hematemesis-melena
3.Dilatasi lambung mendadak
III.PENATALAKSANAAN
A.Terapi umum
1.Istirahat
Istirahat di tempat tidur
2.Diet
- Diet lunak
- Dilarang makanan berlemak, pedas, keras, alcohol, asam atau kopi
3.Medikamentosa
Obat pertama :
- Antagonis reseptor H? selama 6-8 minggu
- Simetidin 400 mg pagi dan 400 mg sebelum tidur atau sekali 800 mg sebelum tidur
- Ranitidin : 300 mg sebelum tidur atau 2 x 150 mg
- Famotodine 40 mg sebelum tidur atau 2 x 20 mg
- Penghambat pompa proton :
- Omeprazole : 20 mg/hari selama 4 minggu
- Sitoprotektif :
- Pirenzepin : 2 x 1 tablet
- Sukralfat (ulsanic) : (3-4) x 1 tablet 1 jam sebelum makan
- Alkali dan antasida
- Antikolinergik :
- Atropine 3 x (0,25-0,5) mg
- Probanthine
Bila di sertai Helikobakter pilori, di tambah :
- Klaritromisin 3 x 500 mg atau amoksisilin 4 x 500 mg selama 2 minggu
- Metronidasol 3 x 500 mg
B.Terapi komplikasi
Dilatasi lambung mendadak
1.Pasang sonde lambung
2.Beri cairan per infuse
3.Pasang kateter
IV.PROGNOSIS –