LUTIMNEWS.COM – Pastinya Anda tahu jika masalah obesitas tidak mengenal usia apakah itu orang dewasa maupun anak usia remaja. Penyebabnya pun sudah dapat ditebak karena gaya hidup yang serba cepat dan instan seperti sekarang ini, menyebabkan masalah obesitas pada remaja semakin meningkat. Jika Anda seorang remaja yang memiliki kelebihan berat badan yang tidak normal tentunya Anda sangat ini menurunkannya seperti remaja yang lain pada umumnya.
Sebetulnya caranya sangat mudah jika Anda menerapkan apa yang diberikan oleh lutimnews.com/tips pada kesempatan ini. Menurukan berat badan bagi anak usia remaja tentu berbeda dengan orang yang sudah dewasa. Anak usia remaja masih mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Diet yang salah bisa menghambat tumbuh kembangmnya.
Ingin tahu perpecahan masalahnya? Berikut ulasannya:
Mengontrol Kebiasaan
Mengontrol kebiasaan yang kamii maksud tidak terlalu sering malakukan hal yang dapat merugikan diri sendiri. Biasanya para remaja sering kali melakukan hal-hal yang dapat merugikan dirinya seperti halnya melewatkan waktu makan, berolah raga terlalu berat, konsumsi makanan ringan dan minuman kemasan. Ada baiknya jika Anda betul-betul ingin menurukan berat badan Anda sebaiknya jangan melakukan hal buruk tersebut dan ada baiknya diganti dengan kebiasaan baik yang bisa lebih memacu pertumbuhan badan, misalnya saja dengan memperbanyak konsumsi protein, sayuran dan buah.
Mengontrol Porsi Makan
Porsi makan bagi anak remaja biasanya tidak dapat dikontrol sebaiknya mulai sekarang cobalah mengontrol porsi makan Anda karena hal itu dapat membatasi jumlah kalori yang masuk ke tubuh Anda. Mengkonsumsi kalori dalam jumlah sedikit akan mengurangi penumpukan lemak tubuh.
Jangan Tinggalkan Sarapan
Waktu sarapan biasanya waktu yang paling sering ditinggalkan para anak remaja. Anda harus tahu jika
ketiga waktu makan, sarapan pagi makan siang dan malam, waktu sarapan merupakan waktu yang paling penting untuk meningkatkan laju metabolisme tubuh agar bisa memulai aktivitas dan bisa tetap aktif sepanjang hari. Hal ini telah dibuktikan oleh beberapa peneliti.
Makan di Rumah Saja
Remaja biasanya lebih sering dan suka makan di luar dari pada dirumah. Lebih suka makan siang di kantin sekolah atau kampus. Apakah Anda tahu jika jajanan diluar memiliki asupan kalori yang lebih banyak dan juga kebersihannya belum terjamin. Akan lebih sehat jika mulai saat ini Anda makan di rumah. Selain karena kebersihannya terjaga, Anda juga bisa mengatur banyak kalori yang masuk ke tubuh Anda
Perbanyak Konsumsi Air Putih
Minum air putih sudah menjadi anjurkan untuk mengonsumsi 2 sampai 3 liter perhari untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Mengonsumsi air yang cukup akan meningkatkan laju metabolisme tubuh dan juga membantu mengeluarkan semua zat sisa atau racun dari tubuh. Peningkatan metabolisme sekaligus dapat meningkatkan pembakaran lemak dan penurunan berat badan.
Perhatikan Label Makanan Kemasan
Mengontrol kalori dapat dilakukan melalui kebiasaan yang sederhana, misalnya membaca label kandungan gizi pada makanan kemasan. Jumlah kalori yang disarankan bagi remaja untuk dikonsumsi setiap hari adalah sebanyak 2000 kalori per hari. Makanan yang digoreng dan dipanggang, serta susu full cream adalah jenis makanan yang harus dihindari karena tinggi kalori.
Olahraga
Rutin melakukan aktivitas fisik selama 1 jam tiap hari akan membantu Anda membantu Anda mendapatkan berat badan yang diinginkan. Pilihlah olahraga yang Anda sukai seperti jogging, sepeda, senam atau berenang. Aktivitas fisik seperti menari atau bersih-bersih rumah juga bisa membakar lemak tubuh yang berlebih.
