Hobi membaca kerap tidak diimbangi dengan tempat penyimpanan buku yang layak. Banyak buku dibiarkan tersebar di penjuru rumah, digeletakkan sembarangan di kamar tidur, bahkan hanya ditumpuk di sudut ruang. Banyak yang beranggapan bahwa rak buku tidak menghemat ruang. Padahal, pandangan tersebut tidak sepenuhnya benar, bila Anda dapat berkreasi dan menciptakan rak buku yang sesuai dengan luas ruang dan selera Anda. Bagaimana caranya?
1. Memanfaatkan Partisi. Untuk rumah berukuran kecil, Anda bisa memanfaatkan rak buku sebagai sekat antar ruang, khususnya antara ruang tamu dengan ruang keluarga. Untuk rencana tersebut, Anda bisa memilih dan membuat model rak minimalis berbahan kayu atau plat besi ramping yang mampu memunculkan kesan ringan dan tidak massif.
2. Memanfaatkan Ruang. Pilihan rak gantung bias menjadi alternatif menarik, baik di rumah mungil atau rumah besar. Rak tersebut tidak menempel pada dinding dan tidak mempunyai kaki penyangga. Kehadirannya di rumah Anda akan memberikan tampilan lebih ringan dan tidak membuat rumah berkesan ‘penuh’. Rak gantung dapat disusun dalam beberapa tingkat dan bersifat fungsional.
3. Memanfaatkan Langit-Langit Rumah. Bila rumah Anda memiliki langit-langit yang tinggi, Anda dapat memanfaatkan ruang di bawah atap (attic) dengan memberikan ruang tambahan yang disebut mezzanine. Pada mezzanine, Anda dapat meletakkan koleksi buku di rak secara berjajar atau menyulap ruang tersebut menjadi ruang kerja atau baca.
4. Memanfaatkan Celah. Cara lain yang bisa Anda gunakan sebagai alternatif adalah dengan memanfaatkan celah area area tak terpakai dalam rumah Anda. Biasanya, area tersebut berada di ruang bawah tangga, dinding bagian atas, atau sudut ruang keluarga. Manfaatkan area tersebut dengan menciptakan rak tanam atau dikenal dengan rak model built-in yang disesuaikan dengan luas ruang. Kesan rapi dan bersih terwujud dari jenis rak yang satu ini.
