Belakangan ini, modifikasi tunggangan bergaya klasik layaknya motor tahun 70-an memang sedang naik daun. Maka tidak heran jika tunggangan anyar lansiran 2000 ke atas jadi sasaran empuk untuk dipermak dengan konsep serupa. Namun motor jadul yang satu ini bukan rider yang doyan main di aspal, akan tetapi mengarah ke tunggangan penggali tanah “Trail”. Penghobi adventure dengan motor trail, juga sedang mengincar motor lawas dan juga ubahan berbasis motor lawas.
Yang menjadi copy-annya adalah Yamaha DT 100X, Honda XL125 ataupun Suzuki TS125. Oleh karena sudah jadi barang incaran dan unitnya langka, maka harga bisa seenak udel si penjual alias mahal bro.
Dengan begitu, beberapa pecinta motor trail memilih untuk mengubah tampilan motor yang sudah ada jadi bertampang jadul. “Toh tujuannya digunakan buat off-road dan bukan dipajang saja.
“Jalur yang dipakai nantinya sudah ada,” ujar Robiyul warga LTC, rekan Odhor. Yahh….sudah jeas jika motor trail mereka mesti tangguh walaupun hasil sebuah modifikasi. Basic mesin Scorpio yang sudah 200 cc, enggak perlu dioprek lagi kecuali penambahan oil cooler copotan Suzuki Satria F150 agar ademnya mesin tetap terjaga.
Yang menjadi ubahan utama pada rangka, tepatnya bagian sub frame. Ini bertujuan agar berbentuk model U, agar jok DT 100X yang sudah dipersiapkan bisa terpasang dengan benar. Main frame enggak perlu diubah, jadi kalau ada pemasangan part maka part yang dimodifikasi mengikuti dudukannya.
Dengan model tersebut memang sudah diperhitungkan untuk posisi dudukan tangki DT 100X pada backbone sasis Scorpio-nya. Kolong bawah jok bisa tampak tertutup sempurna dan enggak harus pakai panel bodi DT 100X. Cukup comot dari bawaan motor Honda CB100. Blusukan yang tergolong ekstrim, butuh kaki-kaki yang mumpuni.
Setelah itu, sokbreker depan menggunakan copotan Suzuki TS 125 1998. Sedangkan kaki buritan semuanya masih orisinal bawaan Scorpio. Ada sedikit modifikasi di bagian dudukan monosok yang bersistem Unitrack itu. Maksudnya supaya bantingan lebih mantap dan lebih kuat. Sementara sistem pengereman juga diperhatikan. Cakram depan bawaan motor dipasang.
Akan tetapi, ada kerjaan tambahan dengan mengganti posisi kiri karena sokbreker depan Suzuki TS aslinya tanpa dilengkapi dudukan cakram dan itu otomatis bikin dudukan cakram dari plat. Oh ya satu lagi spatbor depan enggak dipasang tinggi di bawah T komstir langsung, namun merapat ke arah ban depan.
DATA MODIFIKASI :
Ban Depan : IRC 2.75-R21
Ban Belakang : Primax Godzilla 110/100-18
Pelek Depan : 21×1.60
Pelek Belakang : 18×1.85
Stang : Renthal
Tangki : Replika DT 100X
Headlamp : CB dengan Guardlamp
Stoplamp : Suzuki TS 125
Spatbor Depan : variasi
Spatbor Belakang : Suzuki TS 125
Knalpot : variasi
