Diagnosis dan Penatalaksanaan Pada ASCARIASIS


Askariasis adalah penyakit parasit yang disebabkan oleh cacing gelang Ascaris lumbricoides. Askariasis adalah penyakit kedua terbesar yang disebabkan oleh makhluk parasit.

Dasar Kelainan : Iritasi pada alveolus, tekanan mekanis pada mukosa usus dan gangguan pencernaan oleh A. Lumbricoides.

 

I. Diagnosis

Masa prepaten : 2 bulan, masa hidup 1 tahun

 

A. Keluhan Pokok

  • Infeksi ringan sangat sulit dirasakan
  • Batuk kering dan sesak napas
  • Rasa kembung atau mules pada perut bagian atas
  • Nyeri epigastrium menyerupai ulkus peptikum
  • Kolik abdomen
  • Ada riwayat berak atau muntah cacing
  • Anoreksia
BACA:  Diagnosis dan Penatalaksanaan Pada Trombosis Arteri Mesenterika

B. Tanda Penting

  • Batuk atau ronki kering, sianosis
  • Infeksi ringan tanpa tanda, infeksi berat teraba massa sekitar umbilikus/perut buncit

C. Pemeriksaan Laboratorium

– Pemeriksaan tinja dengan cara:

  • Cara sederhana
  • Cara konsentrasi (Cara kato)
  • Cara kuantitatif (Kato katz)

D. Pemeriksaan Khusus

– Radiologi : Dapat dilihat adanya infiltrat bila larva sementara bermigrasi dalam paru-paru (sindrom loeffler, pneumonitis eosinovili)

– Secara kebetulan dapat dideteksi dengan USG atau foto perut

BACA:  Diagnosis dan Penatalaksanaan Pada FATTY LIVER

II. Komplikasi

A. Akibat migrasi ascaris lumbricoides :

  1. Ikterus obstruktif
  2. kolangitis
  3. kolesistitis
  4. Pankreatitis
  5. Abses hepar piogenik
  6. Apendisitis
  7. Perforasi usus

B. akibat massa ascaris :

  1. Ileus obstruktif
  2. Volvulus
  3. Intususepsi

C. Dapat terjadi Pneumonia

D. Dapat terjadi Peritonitis

E. Abses hepatis pada anak-anak

III. Penatalaksanaan

A. Terapi Umum

  1. Istirahat
  2. Diet
  3. Medikamentosa
    – Obat pertama : 

    • Pirantel pamoat, obat pilihan
      Dosis tunggal 10 mg/kg BB
    • Piperazine. Dosis 75 mg/kg BB (maks 3,5 gr) selama 2 hari. Infeksi berat bisa diberikan sampai 4 hari.
    • Mebendazole dosis tunggal 500 mg
    • Albendazole, dosis tunggal 400 mg
    • Levamisole. Dosis tunggal 150 mg atau 2,5 mg/kg BB
    • Ivermectin. Dosis tunggal 200 mg/kg BB

    – Obat Alternatif :

    • Heksiresorsinal 1 gram + 30 gr MgSO4, diulangi 3 jam kemudian
    • Bitoscanate
BACA:  Diagnosis dan Penatalaksanaan Pada Penyakit Mielofibrosis

B. Terapi Komplikasi

Umumnya dibutuhkan tindakan bedah

IV. Prognosis

Tanpa komplikasi prognosis baik